Review Jujur Aplikasi Absensi:

Zoho

• Mudah diatur (proses setup sederhana)
• Mudah digunakan
• Antarmuka yang menarik
• Dapat disesuaikan untuk alur kerja yang unik
• Dukungan pelanggan yang responsif

Baca selengkapnya di apa yang disukai pengguna tentang Zoho.

Di bagian awal review, saya menyebutkan bahwa fitur pelacakan waktu paling menonjol di Zoho Invoice, Zoho Projects, Zoho Shifts, dan Zoho People. Jadi, kita hanya akan fokus untuk melihat paket harga untuk ketiga aplikasi tersebut. 

Kami juga akan meninjau apa yang ditawarkan oleh setiap paket. Mulai dari fitur yang ada di setiap paket hingga bagaimana perbandingannya satu sama lain.

Zoho People

Zoho People adalah aplikasi yang fokus pada SDM atau berfungsi sebagai solusi HR. Aplikasi ini menjanjikan pengalaman karyawan terbaik dengan berbagai fitur yang dirancang untuk menyederhanakan tugas-tugas inti SDM.

Tugas tersebut contohnya adalah mengoptimalkan waktu dan kehadiran, mengelola kinerja, serta memungkinkan pembelajaran maupun pengembangan yang dinamis. 

Aplikasi ini memiliki enam paket, satu gratis dan lima berbayar, serta periode uji coba gratis selama 30 hari. Selain itu, Zoho People juga memiliki beberapa paket fitur tambahan berbayar yang mencakup fungsi canggih.

Paket Gratis Zoho People memungkinkan bisnis untuk menjalankan fungsi dasar SDM, mengelola cuti, dan menyimpan informasi dalam database karyawan. Paket ini dapat digunakan oleh hingga 5 pengguna.

Paket Gratis Zoho People memungkinkan bisnis untuk menjalankan fungsi dasar SDM, mengelola cuti, dan menyimpan informasi dalam database karyawan. Paket ini dapat digunakan oleh hingga 5 pengguna.

Paket SDM Esensial Zoho People harganya sekitar Rp17.250 per pengguna tiap bulan untuk langganan tahunan, atau Rp21.000 per bulan untuk langganan bulanan. 

Fitur-fitur yang disediakan dalam paket ini meliputi orientasi karyawan, manajemen database staf dan berkas SDM, serta layanan mandiri pegawai. 

Paket ini juga dilengkapi oleh manajemen cuti, persetujuan multi-level, laporan berbasis modul, manajemen alur kerja, ZIA – bot AI, dan kesiapan kantor.

Paket Profesional Zoho People dibanderol Rp27.667 per pengguna tiap bulan untuk langganan tahunan, atau Rp35.000 per bulan untuk langganan bulanan. 

Paket ini mencakup semua fitur dari rencana SDM Esensial, ditambah dengan pelacakan waktu serta manajemen dan penjadwalan timesheet. Ini juga dilengkapi fitur penandaan kehadiran melalui web maupun seluler.

Fitur absensi tersebut bisa dilakukan dengan sistem pengenalan wajah, kios karyawan, integrasi biometrik, penjadwalan shift, rotasi shift, pembatasan IP dan geo, perhitungan lembur, penjadwalan pekerjaan, serta integrasi penagihan dan faktur.

Paket Premium Zoho People biaya Rp41.417 per pengguna tiap bulan untuk langganan tahunan, atau Rp49.000 per bulan untuk langganan bulanan. 

Paket ini mencakup semua fitur dari rencana Profesional, ditambah dengan penilaian kinerja, pelacakan KRA dan tujuan, matriks keterampilan, umpan balik 360 derajat, penilaian diri, ulasan multi-rater, analitik SDM lanjutan, serta keterlibatan karyawan.

Paket Perusahaan Zoho People dibanderol Rp62.167 per pengguna tiap bulan untuk langganan tahunan, atau Rp69.000 untuk langganan bulanan. 

Paket ini mencakup semua fitur dari rencana Premium, ditambah dengan kasus (manajemen pertanyaan karyawan), pelacakan SLA kasus, pembelajaran mandiri dan campuran, manajemen kursus, umpan balik kursus, forum diskusi, dan penilaian.

Paket Zoho People Plus biaya dibanderol dengan harga Rp124.200 per pengguna tiap bulan untuk langganan tahunan, atau Rp138.000 jika ditagih bulanan. 

Paket ini mencakup semua fitur dari rencana Perusahaan, ditambah dengan Zoho Recruit untuk akuisisi talenta, Zoho Payroll, Zoho Expense, Zoho Connect untuk kolaborasi, Zoho Cliq untuk komunikasi, dan Zoho Vault untuk manajemen kata sandi.

Zoho Projects

Zoho Projects adalah aplikasi manajemen proyek yang menjanjikan peningkatan produktivitas dan kolaborasi lebih baik. 

Ini dilengkapi dengan berbagai fitur yang dirancang untuk merencanakan proyek, melacak pekerjaan dengan efisien, dan berkolaborasi dengan tim global. 

Aplikasi ini memungkinkan pengguna untuk mencatat waktu dengan akurat menggunakan timesheet (lembar absensi/waktu). 

Ini juga bisa dipakai untuk menghemat waktu dengan fitur tugas otomatisnya yang terintegrasi dengan aplikasi produktivitas lainnya dan bisa bekerja di mana saja. 

Aplikasi ini memiliki tiga paket, satu gratis dan dua berbayar, serta periode uji coba gratis selama 10 hari.

Paket Gratis Zoho Projects dapat digunakan oleh hingga tiga pengguna untuk dua proyek dengan ruang penyimpanan 5GB.

Fitur-fiturnya meliputi status kustom, manajemen tugas, diagram Gantt, umpan proyek, kalender dan forum, serta laporan tugas dan masalah dasar. Aplikasi ini juga dapat digunakan baik di desktop maupun seluler.

Paket Premium Zoho Projects biaya Rp55.250 per pengguna tiap bulan jika ditagih tahunan, atau Rp69.000 per bulan untuk langganan bulanan. 

Paket ini dapat digunakan untuk proyek tanpa batas dengan 20 templat proyek dan ruang penyimpanan 100GB. Paket ini mencakup semua fitur dari opsi Gratis, ditambah dengan berbagai fitur.

Fitur tambahannya mencakup pelacakan waktu, pemanfaatan sumber daya proyek, perbandingan rencana proyek versus realisasi, diagram Gantt proyek, tampilan kustom, sub tugas, pengingat, dan penghitung waktu.

Lalu, ada juga fitur tugas otomatis dengan blueprint serta laporan tugas dan masalah lanjutan. Ada juga pencatatan jam kerja, hari libur, dan akhir pekan, anggaran proyek maupun EVM, serta aturan bisnis untuk penanganan masalah.

Paket Enterprise Zoho Projects biaya Rp124.250 per pengguna tiap bulan untuk langganan tahunan, atau Rp138.000 per bulan untuk langganan bulanan. 

Paket ini dapat digunakan untuk proyek tanpa batas dengan 30 templat proyek, ruang penyimpanan 120GB, dan 10 pengguna hanya-baca. Paket ini juga mencakup semua fitur dari rencana Premium, ditambah dengan dasbor portofolio, diagram Gantt global, jalur kritis dan dasar, serta pemanfaatan sumber daya global.

Paket ini juga menyediakan perbandingan global antara rencana dan realisasi, ketergantungan antar proyek, peran, profil, dan domain kustom, bidang kustom, SLA untuk masalah, dan tab web. 

Dalam versi terbaru, paket Enterprise juga menambahkan fitur baru seperti aturan alur kerja tugas, aturan tata letak tugas, serta pembatasan SSO (Single-sign-on), TFA (dua faktor otentikasi), dan IP.

Zoho Shifts

Zoho Shifts adalah software penjadwalan shift. Software ini menjanjikan penyederhanaan pelacakan waktu dan penjadwalan karyawan.

Ini dilengkapi dengan kumpulan fitur yang dirancang untuk membantu bisnis membuat jadwal secara efektif dan efisien, memperoleh visibilitas ke dalam aktivitas tempat kerja dan karyawan, serta memfasilitasi mobilitas kerja. 

Aplikasi ini memiliki dua paket berbayar dan periode uji coba gratis selama 30 hari.

Paket Basic Zoho Shifts dimulai dari Rp138.000 per bulan untuk 10 pengguna pertama, ditambah Rp13.800 per pengguna per bulan.

Lalu, paket tahunannya dimulai dari Rp1.380.000 untuk 10 pengguna pertama, ditambah Rp138.000 untuk setiap pengguna tambahan, ditagih tahunan. 

Fitur-fiturnya dirancang untuk penjadwalan dan komunikasi tim. Fitur-fitur tersebut meliputi penjadwalan karyawan, lokasi tak terbatas, templat jadwal, perencanaan istirahat.

Ini juga dilengkapi pengingat shift otomatis, pertukaran shift, tawaran dan pembatalan, serta permintaan atau persetujuan cuti. Ada juga preferensi ketersediaan, izin akses kustom, pelacakan sertifikasi, laporan lanjutan, notifikasi SMS, email, dan langsung.

Paket ini juga dilengkapi dukungan konsumen yang bisa diakses chat dan email.

Rencana Standar Zoho Shifts dimulai dari Rp276.000 per bulan untuk 10 pengguna pertama, ditambah Rp28.000 per pengguna per bulan. 

Paket tahunan dimulai dari Rp2.760.000 untuk 10 pengguna pertama, ditambah Rp276.000 untuk setiap pengguna tambahan, ditagih tahunan. Fitur-fitur ini dirancang untuk penjadwalan lanjutan, pelacakan waktu, dan ekspor penggajian. 

Rencana ini mencakup semua fitur dari rencana Basic, ditambah dengan jam waktu seluler, penandaan GPS & geofencing, aturan jam waktu, manajemen timesheet (lembar absensi), aturan lembur kustom, dan ekspor penggajian.

Zoho Invoice

Zoho Invoice dirancang untuk menyederhanakan proses pembuatan dan pembayaran faktur. Aplikasi ini membuat faktur yang profesional dan dipersonalisasi dari data pelacakan waktu.

Ini juga berguna untuk menghasilkan penawaran atau mengirim faktur dan pengingat pembayaran secara efektif kepada klien. Selain itu, ini membantu bisnis menerima pembayaran tepat waktu. Solusi ini gratis untuk semua orang.

Selain fungsi yang telah disebutkan sebelumnya, Zoho Invoice juga memungkinkan pengguna untuk membuat nota kredit, menyesuaikan dengan bahasa lokal dan hukum pajak, mengotomatiskan pengingat pembayaran, serta menerima pembayaran melalui uang tunai, cek, dan transfer bank.

Di Zoho Invoice, Anda juga bisa menambahkan beberapa pengguna, menetapkan akses berbasis peran, memperoleh wawasan bisnis melalui laporan terperinci, atau mencatat waktu dan mengelola proyek.

Tentunya, ini juga bisa dipakai untuk memindai kwitansi dan melacak pengeluaran. Aplikasi ini juga bisa dipakai untuk menyediakan portal layanan mandiri pelanggan.

Baca juga 5 Hal yang HARUS Anda Ketahui tentang Harga Zoho.

1. Pelacakan Waktu (Time Tracking)

Zoho memungkinkan pengguna untuk melacak waktu menggunakan timer otomatis dan catatan manual baik di desktop maupun seluler. Dengan menggunakan solusi pelacakan waktu mereka, Zoho menjanjikan beberapa hal bagi konsumen.

Pengguna bisa memakai Zoho untuk mencatat semua jam kerja dengan akurat sehingga karyawan dapat dibayar dengan adil, dan klien dapat ditagih dengan lebih baik.

Zoho juga menjanjikan transparansi antara manajemen dan tenaga kerja, antar anggota tim, serta antara bisnis maupun klien pengguna.

Untuk melacak waktu menggunakan catatan manual, pengguna dapat dengan mudah menuju ke timesheets dari bilah menu di sisi kiri dasbor Zoho.Lalu, pengguna bisa ke opsi tampilan daftar di bawah catatan waktu. 

Setelahnya, klik tombol log waktu di sudut kanan atas halaman dan isi detail yang diperlukan. Beberapa hal yang harus diisi adalah nama proyek dan pekerjaan untuk catatan waktu, tanggal, status tagihan, dan jumlah jam yang dihabiskan untuk aktivitas tersebut.

Sebagai alternatif, pengguna juga dapat menunjukkan waktu mulai dan akhir. Setelahnya, software akan menghitung durasinya secara otomatis. 

Selain itu, pengguna juga dapat menambahkan deskripsi untuk memberi tahu atasan dan rekan tentang poin-poin penting dari entri waktu tertentu. Mereka bahkan dapat melampirkan file untuk dibagikan dengan kolaborator.

Menambahkan catatan secara massal dan manual di Zoho dapat dilakukan dengan mengklik panah yang mengarah ke bawah pada tombol log waktu. 

Tombol tersebut akan meminta pengguna untuk memilih catatan waktu harian, mingguan, atau bulanan. Kemudian, Anda bisa mengisi detail pekerjaan di baris entri waktu pada halaman yang dihasilkan. 

Jika baris default tidak cukup untuk jumlah entri waktu yang akan dicatat, pengguna bisa menambahkannya dengan mengklik tambah baris di bagian bawah daftar.

Untuk ketepatan lebih dalam menangkap data waktu di Zoho, pengguna dapat memilih timer otomatis dengan proses yang sama. Tetapi, mereka harus mengklik opsi timer alih-alih memasukkan jumlah jam atau waktu mulai dan akhir. 

Langkah itu akan memulai timer dan pengguna bisa melanjutkan aktivitas mereka. Sebagai alternatif, mereka dapat memilih proyek, pekerjaan, dan status tagihan dari aktivitas yang ingin mereka kerjakan dari menu drop-down di dekat bagian atas halaman tampilan daftar.

Mereka juga dapat menambahkan deskripsi opsional untuk menyampaikan poin-poin penting dari aktivitas mereka. Setelah mengisi kolom, mereka dapat mengklik tombol timer di sebelah kanan menu drop-down. Kemudian, timer akan dimulai.

Untuk menambahkan catatan waktu manual atau otomatis dari tampilan kalender Zoho, pengguna harus mengikuti prosedur yang serupa. Pengguna harus menuju ke tampilan kalender dari menu catatan waktu di sisi kiri halaman.

Lalu, mereka harus memilih tanggal yang ingin mereka tambahkan entri dan mengklik ikon plus di sudut kanan atas ubin tanggal. Mereka kemudian dapat mengisi detail entri di jendela pop-up yang muncul.

Selanjutnya, mereka bisa memilih apakah akan menambahkan jam untuk menunjukkan waktu mulai dan akhir, atau pilih memulai timer.

Setelah pengguna selesai dengan pekerjaannya, mereka dapat mematikan timer. Ini bisa dilakukan dengan mengklik timer yang sedang berjalan untuk menghentikannya. 

Waktu yang tercatat selama sesi tersebut beserta semua detailnya akan secara otomatis dicatat dalam timesheet Zoho.

Data yang tercatat dalam timesheets kemudian akan digunakan untuk pemrosesan penggajian dan pembuatan laporan. Oleh karena itu, penting bagi pengguna untuk memastikan datanya akurat. 

Meskipun Zoho mengiklankan pelacakan waktunya akurat, beberapa bug dan gangguan dapat memperumit dan merusak fungsi ini. 

Masalah ini terutama paling sering terjadi di perangkat seluler. Di aplikasi seluler, memulai dan menghentikan timer bisa sangat sulit atau bahkan tidak mungkin ketika aplikasi mengalami masalah. 

Permasalahan ini mungkin harus diatasi dengan restart atau instalasi ulang agar berfungsi dengan baik. Masalah serupa juga terjadi pada versi desktop, tetapi tidak sebanyak pada versi seluler.

2. Manajemen Kehadiran (Aplikasi Absensi)

Zoho menawarkan metode yang lebih baik untuk mencatat dan mengelola absensi. Ini sangat berguna bagi bisnis yang menghilangkan kebutuhan akan sistem berbasis kertas yang berantakan atau entri manual yang rawan kesalahan di spreadsheet. 

Solusi mereka menyederhanakan semua aspek manajemen absensi dengan modul untuk timesheet, cuti, dan absensi online. Aplikasi ini menghitung jam kerja dan melacak saldo cuti secara otomatis. 

Ini juga memfasilitasi penjadwalan shift dan proses permintaan serta persetujuan untuk waktu libur. Aplikasi ini juga memberikan visibilitas terhadap absensi harian, ketidakhadiran, keterlambatan, dan lembur secara real-time.

Selain metode yang dijelaskan di bagian pelacakan waktu, karyawan juga dapat melakukan absen masuk untuk bekerja di Zoho. 

Absensi bisa dilakukan menggunakan pengenalan wajah, melalui kios di lokasi, atau pembatasan berdasarkan lokasi dan IP di perangkat desktop atau seluler staf. 

Ini memudahkan karyawan untuk menandai kehadiran mereka pada hari itu. Selain itu, ini juga memungkinkan manajer untuk memperoleh visibilitas terhadap aktivitas di tempat kerja. Fitur ini sangat berguna untuk bisnis dengan tenaga kerja jarak jauh.

Karyawan dapat menandai kehadiran mereka untuk hari itu di Zoho dengan memilih kehadiran/attendance dari menu di sebelah kiri dasbor. Lalu, mereka bisa mengklik tombol ‘check-in’ di halaman yang muncul. 

Jika izin belum diaktifkan, akan muncul jendela pop-up yang meminta pengguna untuk mengizinkan software mengakses lokasi mereka. Ini sangat penting, terutama untuk bisnis dengan pembatasan lokasi untuk masuk. 

Setelah masalah ini diatasi, timer akan mulai berjalan, dan waktu mulai akan ditampilkan di dekat tanggal dalam daftar check-in. 

Daftar check-in juga menampilkan absensi mereka untuk tanggal-tanggal sebelumnya. Ini juga dilengkapi waktu mulai dan berakhir, total jam yang tercatat, dan status kehadiran (hadir, tidak hadir, cuti dibayar atau tidak dibayar, dinas, dll.). 

Sebagai alternatif, mereka juga dapat menggunakan kios saat bekerja di lokasi. Atau, mereka juga bisa memanfaatkan pengenalan wajah untuk check-in yang lebih aman dan dapat dipertanggungjawabkan.

Manajer dapat melihat semua informasi ini di tampilan daftar kehadiran dasbor mereka. Manajer juga bisa lihat ini dalam enam laporan kehadiran yang mengatur data dalam visual berwarna-warni dan mudah dipahami.

Laporan status kehadiran harian Zoho menampilkan detail absensi karyawan dalam grafik donat yang jelas. 

Grafik tersebut menunjukkan jumlah total karyawan yang hadir pada hari itu Ini juga menampilkan jumlah pengguna yang saat ini hadir, keluar, istirahat, dan yang belum check-in untuk hari tersebut. 

Grafik lingkaran terpisah juga menunjukkan jumlah total pengguna, jumlah yang hadir, dinas, tidak hadir, cuti dibayar atau tidak dibayar, libur, dan lainnya.

Laporan check-in dan check-out awal atau terlambat di Zoho memberikan wawasan kepada manajer. Ini menampilkan dengan jelas tentang siapa yang datang atau keluar tepat waktu, terlambat, bekerja lembur, dan apakah staf memenuhi ketetapan jam kerja setiap hari.

Laporan ini mencantumkan karyawan beserta detail tentang check-in mereka untuk hari tersebut. Misalnya, waktu pertama masuk, terakhir keluar, dan total jam. Bahkan, ini menampilkan waktu masuk dan keluar yang lebih awal atau terlambat, jam bersih, dan shift.

Dengan menggali lebih dalam ke data kehadiran, Anda bisa temukan rincian waktu karyawan setiap jam dalam hari tersebut. Ini menunjukkan rentang tanggal serta waktu pertama masuk dan terakhir keluar setiap hari. 

Rincian tersebut juga menampilkan total jam yang tercatat untuk setiap hari, durasi istirahat berbayar dan tidak berbayar, waktu izin dan lembur, jam yang dibayar, dan lainnya.

Data kehadiran Zoho untuk laporan penggajian merinci hari yang diharapkan dibayar dan hari yang dibayar, hari kerja yang diharapkan dan hari kerja yang telah dilalui, cuti berbayar dan tidak berbayar, serta akhir pekan untuk setiap karyawan selama periode yang dipilih.

Ini membantu menghitung gaji yang dapat dibayar dengan mudah. Untuk membantu menghitung lembur, Zoho juga menawarkan laporan rincian jam tambahan. Laporan tersebut menunjukkan saldo jam lembur, saldo sebelumnya, jam yang diharapkan, jam penyesuaian, jam yang dapat dibayar, serta jam yang dibayar untuk setiap karyawan.

Semua laporan ini dapat difilter untuk menampilkan hanya entri yang sesuai dengan kriteria pengguna dan dapat diekspor dalam format XLS atau CSV. Laporan juga dapat dicetak atau diunduh sebagai PDF.

Jika terdapat kesalahan atau ketidaksesuaian dalam catatan, karyawan dapat melaporkannya kepada manajer mereka dan meminta regularisasi kehadiran. Zoho akan memberi notifikasi kepada manajer dan memungkinkan mereka untuk meninjau dan mengubah entri yang relevan dengan mudah.

3. Pembatasan IP dan Geolokasi (IP and Geo-restrictions)

Untuk memastikan bahwa karyawan hanya melakukan absensi dari alamat IP dan lokasi yang disetujui oleh manajemen, Zoho menawarkan pembatasan IP dan geolokasi untuk penandaan kehadiran. 

Artinya, karyawan hanya dapat melakukan absensi dari rentang IP yang diizinkan. Misalnya, dari dalam kantor, atau dari area yang dibatasi geofencing (pembatasan wilayah) seperti lokasi kerja tertentu atau alamat klien tertentu. 

Mengaktifkan fitur ini membantu memastikan bahwa perusahaan tidak dirugikan oleh manipulator jam kerja yang akan melakukan absensi dan menandai diri mereka hadir di tempat kerja padahal sebenarnya tidak. 

Pembatasan ini memaksa pelanggar untuk memikirkan kembali strategi mereka, mematuhi kebijakan perusahaan, dan menerapkan budaya kejujuran.

Menambahkan pembatasan IP dapat dilakukan dengan membuka pengaturan. Lalu, pengguna bisa memilih IP yang diizinkan di bawah kontrol akses pengguna. Kemudian, mereka bisa mengklik tambah pembatasan IP. 

Ini akan memunculkan jendela pop-up di mana admin dapat menentukan rentang alamat IP dari mana pengguna dapat melakukan absensi di Zoho atau menetapkan modul-modul yang akan diterapkan pembatasan.

Di pop-up tersebut admin juga bisa memilih lokasi, departemen, jabatan, peran, atau karyawan yang akan dikenakan pembatasan tersebut. Admin juga dapat menambahkan pengecualian pada pembatasan untuk lokasi, jabatan, atau karyawan tertentu.

Konsep yang sama berlaku untuk pembatasan geo, alih-alih alamat IP, opsi pembatasan ini mendefinisikan rentang lokasi dari mana pengguna dapat melakukan absensi di Zoho.

Batasan geofencing dapat dipilih di peta, dan pengguna yang berada di luar batas virtual tidak dapat melakukan absensi.

Untuk melakukan ini, admin harus membuka pengaturan dan memilih ‘georestriction’ di bawah kontrol akses pengguna. Lalu, mereka harus mengklik tambah ‘georestriction,’ menambahkan detail yang diperlukan.

Kemudian, mereka bisa mendefinisikan penerapan serta pengecualian dari georestriction. Setelahnya, mereka dapat memilih lokasi di peta dengan mengklik, atau dengan memasukkan nama lokasi atau koordinat lintang dan bujur di bilah pencarian di sudut kiri atas peta. 

Setelah itu, mereka dapat menggunakan salah satu bentuk atau alat gambar di sisi kanan peta untuk mendefinisikan batasan geofence secara tepat. 

Dengan prosedur yang sama, admin dapat menambahkan beberapa lokasi di Zoho, termasuk tempat tinggal karyawan untuk pengaturan kerja dari rumah.

Sebagai alternatif, pengguna juga dapat menambahkan pembatasan IP dan pembatasan geo di Zoho. Ini dapat dilakukan menggunakan lembar waktu dan kehadiran. Pertama, pengguna bisa membuka pengaturan kehadiran atau lembar waktu dan mendefinisikan pembatasan dari sana. 

Seiring dengan berkembangnya kebutuhan bisnis dan perubahan dari waktu ke waktu, admin mungkin perlu melakukan beberapa pembaruan pada pembatasan IP dan 

geo mereka. Mereka dapat dengan mudah melakukan ini dengan mengarahkan kursor ke item pembatasan geo atau IP. Lalu, mereka bisa mengklik ikon edit yang muncul,dan membuat perubahan sesuai kebutuhan.

4. Manajemen Cuti

Zoho menjanjikan manajemen cuti yang cepat, user-friendly, dan efisien. Ini dilakukan dengan memungkinkan pengguna untuk membuat kebijakan cuti dengan pengaturan fleksibel guna memenuhi kebutuhan bisnis dan persyaratan hukum yang unik.

Zoho memungkinkan jenis cuti dan waktu libur untuk disesuaikan berdasarkan industri, ukuran tim, lokasi, departemen, peran karyawan, pedoman legislatif, dan lainnya. 

Tingkat kustomisasi ini memastikan bahwa semua aspek telah diperhitungkan. Dengan ini, bisnis dapat memberikan waktu libur yang disesuaikan dengan kebutuhan bisnis yang unik, lokasi geografis, persyaratan hukum, dan bahkan pertimbangan budaya. 

Bisnis juga memiliki opsi untuk mempertimbangkan hari libur dan akhir pekan sebagai hari cuti, serta bagaimana semua ini mempengaruhi periode pembayaran.

Dengan Zoho, bisnis dapat membuat berbagai kebijakan cuti berdasarkan lamanya seorang karyawan bekerja di perusahaan dan hak istirahat lainnya. 

Mereka juga dapat memenuhi permintaan cuti khusus ketika situasi kehidupan memerlukan. Misalnya, cuti melahirkan dan ayah, berduka, istirahat untuk kesehatan mental, dan lainnya.

Semua permintaan cuti dapat dilakukan melalui portal cuti khusus di mana karyawan bisa memasukkan tanggal dan alasan. Sistem ini mengurangi birokrasi yang biasanya terkait dengan permintaan cuti. 

Manajemen juga dapat meninjau, menyetujui, memodifikasi, dan menolak permintaan semuanya di satu tempat dari dasbor cuti Zoho. Di sini, manajer juga dapat melihat riwayat cuti karyawan, hak cuti tahunan yang mereka miliki, tanggal istirahat tersedia, dan perencanaan libur. 

Selain itu, kalender cuti memberikan visibilitas tentang siapa yang sedang cuti, hari libur mendatang, dan ketersediaan karyawan sehingga pekerjaan dapat didistribusikan dengan tepat.

Jika keadaan memerlukan karyawan untuk menggunakan waktu luangnya pada proyek-proyek penting, mereka dapat meminta cuti kompensasi menggunakan alur persetujuan Zoho. 

Untuk mengelola ketidakhadiran dengan lebih baik, Zoho juga menawarkan wawasan kritis menggunakan skor Bradford yang dapat disesuaikan untuk mengidentifikasi pola sejak dini.

Selain itu, Zoho juga melacak data kumpulan gaji yang dikurangi dan hari-hari yang dapat dibayar untuk pemrosesan gaji yang akurat. Ada juga laporan berbasis pengguna tertentu untuk pemantauan yang lebih mendetail. 

Zoho adalah rangkaian software berbasis cloud yang komprehensif dan melayani bisnis dari berbagai ukuran. Ini dilengkapi dengan lebih dari 50 aplikasi berbeda yang mencakup berbagai fungsi bisnis. 

Kemampuan pelacakan waktu Zoho cukup beragam. Ini termasuk lembar absensi online, pelacakan waktu otomatis, dan pemantauan kehadiran real-time. Kemampuan ini memungkinkan pengelolaan jadwal karyawan dan pengawasan jam kerja serta biaya proyek dengan mudah.

Selain itu, Zoho menyediakan kemampuan pelaporan yang canggih untuk menganalisis data waktu karyawan dan membuat keputusan terinformasi tentang alokasi sumber daya maupun produktivitas. 

Namun, ia tidak memiliki kekuatan, presisi, dan kustomisasi yang biasanya saya sukai dalam analitik.

Zoho menawarkan aplikasi seluler, integrasi dengan software pihak ketiga, dan pasar ekstensi serta tambahan.

 Namun, integrasi dengan aplikasi dari keluarga Zoho tampaknya kadang-kadang tidak konsisten atau bahkan kurang memadai. Ini adalah sesuatu yang saya pikir tidak akan terjadi pada aplikasi dari pengembang yang sama. 

Ekstensi tambahannya juga membutuhkan biaya tambahan. Tentunya, ini adalah pilihan yang tidak ramah bagi bisnis kecil atau startup dengan anggaran terbatas.

Selain itu, fungsionalitas kalender tidak diperbarui secara real-time. Hal terburuknya, aplikasi iOS Zoho bisa dibilang sebagai yang paling bermasalah dari rangkaian software-nya.

Aplikasi itu memiliki penilaian yang sangat buruk di App Store. Ini disebabkan oleh seringnya aplikasi ini mengalami kerusakan saat mencatat waktu. Aplikasi Android di Play Store juga memiliki skor yang serupa.

Secara keseluruhan, saya merasa Zoho adalah solusi HR yang solid, tetapi saya tidak terlalu terkesan dengan fitur pelacakan waktunya. Fitur-fitur tersebut cukup dasar. 

Terlebih lagi, aplikasi iOS-nya juga mungkin kurang cocok bagi pekerja lapangan. Jadi, jika Anda mencari solusi serba ada dan mencakup berbagai fitur, maka Zoho adalah pilihan yang tepat. 

Namun, Anda mungkin ingin mempertimbangkan pilihan lain jika mencari solusi pelacakan waktu yang lebih canggih.